- Oleh Kristo Suhardi
Maumere, Flores Pos
Para
Frater Serikat Sabda Allah (SVD) yang menghuni Unit Santo Agustinus Seminari
Tinggi Santo Paulus Ledalero merayakan natal bersama Komunitas Panti Asuhan
Maria Stella Maris Nangahure, Senin (28/11). Perayaan natal bersama ini diisi
oleh beberapa rangkaian acara yakni perayaan ekaristi bersama, pentas seni dari
para frater dan anak-anak panti asuhan serta makan siang bersama.
Hadir
dalam perayaan natal bersama ini Prefek Unit Agustinus Pater Yosef Kusi SVD,
pendiri Panti Asuhan Maria Stella Maris Marie Jeanne Emma Anton Colson (yang
biasa disapa Mama Belgi), para frater dan anggota komunitas Panti Asuhan Stella
Maris. Saat ini, panti ini dihuni oleh 47 orang yang terdiri dari 42 orang anak
dan lima pendamping.
Mama
Belgi dalam sambutan singkatnya mengatakan kelahiran Tuhan Yesus sesungguhnya
membawa kedamaian, tetapi di banyak tempat di dunia ini, kedamaian itu tidak
pernah ditemukan. Karena itu, kata Mama Belgi, tugas dari para murid Yesus
adalah menghadirkan damai itu kepada sesama. Kedamaian, pertama-tama mesti
dimulai dari dalam diri sendiri.
“Dalam
sukacita natal ini, mari kita mengenang semua anak di seluruh dunia yang tidak
bisa merayakan natal, anak-anak yang kehilangan sanak keluarga, dan anak-anak
yang tidak mendapatkan makanan. Natal juga mengajak kita untuk bersyukur dan
berterima kasih kepada Tuhan untuk semua hal yang boleh kita dapatkan di panti
ini,” kata Mama Belgi.
Dalam
bagian lain sambutannya, Mama Belgi mengajak para frater untuk sungguh-sungguh
menghayati teladan kesetiaan dan kesederhanaan yang telah ditunjukkan oleh
Tuhan Yesus dan Paus Fransiskus. Para Frater, kata Mama Belgi, harus mampu
menjadi teman bagi orang-orang kecil dan rela membagi kasih kepada semua orang.
“Kami
akan selalu mendoakan kalian. Terima kasih untuk sukacita dan kegembiraan yang
telah kalian bagikan kepada kami semua di panti ini. Kami membutuhkan hati
kalian. Ingatlah selalu pengalaman hari ini bersama anak-anak di panti ini.
Pengalaman ini adalah guru bagi kalian,” kata Mama Belgi.
Hargai
Kehidupan
Prefek
Unit Agustinus Pater Yosef Kusi SVD dalam khotbahnya pada perayaan ekaristi
mengatakan Gereja senantiasa mengajak semua orang untuk menghargai kehidupan,
terutama kehidupan anak-anak. Kelahiran Tuhan Yesus merupakan sebentuk ajakan
untuk sungguh-sungguh memperhatikan kehidupan anak-anak.
“Semangat
natal Yesus mesti menjagi semangat kita. Kelahiran Yesus harus menjadi
kelahiran kita juga. Melalui anak-anak, Tuhan mengetuk pintu hati kita untuk
sungguh-sungguh menaruh perhatian pada orang-orang kecil,” kata Pater Yosef.
Pater
Yosef mengungkapkan perayaan natal bersama ini merupakan ungkapan cinta dan
perhatian dari para Frater Ledalero untuk komunitas panti asuhan Maria Stella
Maris. Kunjungan seperti ini, sebelumnya pernah dilakukan pada natal 2014, dan
akan menjadi agenda rutin tahunan.
Panti
Asuhan
Bendahara
Yayasan Nativitas Kornelia Yasinta Kimang mengatakan panti asuhan Maria Stella
Maris merupakan satu dari enam panti asuhan yang didirikan oleh Mama Belgi.
Kelima panti asuhan lain adalah Panti Asuhan Nativitas Watublapti, Panti Asuhan
Ressurexio Lekebai, Panti Asuhan Assumtio Wolofeo, Panti Asuhan Maria Visitasi
Nebe dan Panti Asrama Putri Santa Theresia Nebe.
Kornelia
menjelaskan anak-anak yang menghuni Panti Asuhan Maria Stella Maris umumnya
berasal dari keluarga miskin. Anak-anak ini berasal dari berbagai daerah di
Flores dan beberapa dari daerah di luar Flores.
No comments:
Post a Comment