Sunday, September 9, 2018

Keluarga Besar Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero Membuka Acara Pesta Family 2018


Seminariledalero.org - Keluarga besar Seminari tinggi St. Paulus Ledalero membuka rangkaian acara pesta family 2018 di Lapangan Sepak Bola Wairpelit, Desa Takaplager, Kecamatan Nita, Kamis (23/08) pada pukul 15.00 Wita. Kegiatan pesta family ini merupakan rutinitas tahunan untuk menyongsong hari ulang tahun Serikat Sabda Allah pada setiap tanggal 08 September.
Disaksikan Seminariledalero.org, acara pembukaan diawali dengan perarakan dari halaman depan Kapela Agung Seminari Ledalero menuju tempat upacara di lapangan Wairpelit. Para Frater terlihat begitu antusias selama perarakan berlangsung. Mereka tiada henti meneriakan yel-yel kebanggaan dan membunyikan gendrang sepanjang jalan menuju tempat upacara di lapangan Wairpelit.
Hadir dalam kegiatan ini, Pater Wakil Rektor Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero, P.Yosef Keladu, SVD, para prefek unit-unit, beberapa anggota rumah jompo Biara Simeon, para frater dan bruder, para suster SSpS Wairpelit, serta  karyawan/karyawati. Upacara dipimpin langsung oleh ketua olahraga komunitas Fr. Frids Anin, SVD dan pembina upacara, Pater Yosef Keladu, SVD.
Mempererat Kekeluargaan dan Persaudaraan
 Pater Yosef dalam amanatnya menggarisbawahi tujuan utama dari semua pertandingan yang dibuat, yakni mempererat tali persaudaraan dan kekeluargaan  antar-sesama warga komunitas. "Ciri khas sebuah pertandingan adalah kompetisi, selalu ada yang kalah dan selalu ada yang menang. Setiap pertandingan selalu menghasilkan kebanggan dan kepuasan di satu sisi dan kekecewaan serta ketidakpuasan di sisi lain. Ini adalah hal yang biasa dalam setiap kompetisi. Akan tetapi, karena pertandingan ini dibuat dalam rangka pesta family, maka persaingan yang kita alami dan lakukan harus terarah pada tujuan itu. Pesta family dibuat agar kita mempererat kekeluargaan, keakraban, dan persaudaraan satu sama lain"; kata Pater Yosef.
Lebih lanjut Pater Yosef yang juga menjabat sebagai wakil ketua 1 pada STFK Ledalero itu menegaskan bahwa dalam setiap pertandingan yang dibuat, masing-masing peserta harus menjaga sportivitas dan menerima segala hasil yang diperoleh. "Dalam pertandingan ini, masing-masing peserta harus menjaga sportivitas dan menerima apa pun hasil yang diperoleh. Dengan demikian, pesta family ini benar-benar mempererat kekeluargaan dan persaudaraan di antara kita."
Usai memberikan amanat, Pater Yosef selaku pembina upacara menyalakan obor sebagai tanda dibukanya kegiatan pertandingan Pesfam 2018 secara resmi. Penyalaan obor oleh wakil rektor ini disambut dengan tepukan tangan meriah dari semua peserta upacara.
Penarkan Lotre untuk Pertandingan Perdana
            Setelah upacara pembukaan berakhir, diadakan penarikan lotre untuk menentukan team yang merumput dalam laga perdana sore ini. Berdasarkan lotre itu unit St. Fransiskus dan unit St. Gabriel keluar sebagai club yang berlaga pertama dalam pesfam 2018. Pertandingan kedua unit ini dimenangkan oleh Unit St. Fransiskus lewat cetakan Fr. Tomy Lehan pada menit injury time babak kedua. (Fr. Aris Manehat)

No comments:

Post a Comment