seminariledalero.org - Pada
hari ini (Jumat, 17/08/2018), Komunitas
Seminari Tinggi Santu Paulus Ledalero kedatangan 68 frater Tingkat Satu yang
baru menyelesaikan masa novisiat selama dua tahun. 68 frater ini terdiri dari
28 frater yang menjalankan masa novisiat di Novisiat St. Yosef Nenuk, Atambua
dan 40 frater yang menjalankan masa novisiat di Novisiat Sang Sabda Kuwu,
Ruteng, Manggarai. Mereka, pada 15 Agustus lalu sudah mengikrarkan kaul pertama
di kedua Novisiat, Nenuk dan Kuwu dan bersedia untuk melanjutkan studi filsafat
di STFK Ledalero. 68 frater baru ini dibagi ke dalam dua unit yakni 34 frater
di unit Mikael dan 34 lainnya di unit Gabriel. Para frater yang menempati unit
Mikael akan didampingi oleh Pater Sefri Juhani, SVD dan Pater Bernard Bunga
Ama, SVD, sementara para frater yang menempati unit Gabriel akan didampingi
oleh Pater Hendrik Maku, SVD dan Pater Alex Jebadu, SVD.
Disaksikan oleh seminariledalero.org, 68 frater baru ini
terlihat begitu bahagia ketika tiba di Ledalero; beberapa orang frater sempat
mengungkapkan kebahagiaan mereka karena sudah tiba di Ledalero, bukit yang
sudah lama mereka rindukan. Salah seorang dari antara mereka yang sempat
diwawancarai oleh Seminariledalero.org,
yang baru menyelesaikan masa novisiat di Novisiat St. Yosef Nenuk, bernama Fr.
Evans Kaha, SVD mengaku bangga dan bahagia karena bisa tiba di Ledalero dengan
selamat dan akan menjadi salah satu anggota komunitas Seminari Tinggi St.
Paulus Ledalero.
Fr.
Evans mengatakan bahwa tanggal 15
Agustus lalu dia berani mengkirarkan kaul pertama di Novisiat Nenuk, karena
ingin mengikuti jejak Kristus dan melangkahkan kaki ke Ledalero. Ini merupakan
sebuah langkah baru untuk mencari tahu lebih dalam lagi seperti apa itu SVD.
“Saya merasa sangat bahagia dan tidak asing dengan situasi di unit ini
(Mikhael), karena situasinya tidak jauh berbeda dengan Novisiat Nenuk; dan saya
merasa bahwa saya memiliki SVD”, lanjut frater Evans yang memiliki bakat dalam
bidang sastra ini. (Fr. Senus Nega, SVD?
No comments:
Post a Comment