Saturday, October 29, 2016

Provinsial Pimpin Misa Pemakaman Pater Lawrence

Misa Pemakaman Pater Lawrence
seminariledalero.org -  Provinsial SVD Ende Pater Leo Kleden, SVD memimpin perayaan ekaristi pemakaman Pater Lawrence Hambach, SVD di Kapel Agung Seminari Tinggi Santo Paulus Ledalero, Sabtu (29 Oktober 2016). Perayaan ekaristi ini diawali dengan pembacaan riwayat hidup Pater Lawrence oleh Pater Ve Nahak, SVD.  Hadir dalam perayaan ekaristi ini Vikjen Larantuka Romo Gabriel Unto da Silva, Praeses Seminari Tinggi Santo Petrus Ritapiret Romo Philip Ola Daen, Wakil Rektor Seminari Tinggi Ledalero Pater Frans Ceunfin SVD, Ketua STFK Ledalero Pater Bernard Raho SVD, Ketua DPRD Sikka Rafael Raga, 45 imam, biarawan, biarawati, ratusan umat dari paroki-paroki yang pernah dilayani oleh Pater Lawrence, dan anggota komunitas Seminari Ledalero.
Pater Leo Kleden dalam khotbahnya mengungkapkan Pater Lawrence merupakan seorang misionaris sejati yang telah mengabdikan hidupnya selama 52 tahun untuk Gereja lokal Keuskupan Larantuka. “Pater Lawrence telah menjadi tanda berkat Tuhan bagi ribuan umat di tempat ia melayani,” kata Pater Leo.
Pater Leo menuturkan bahwa dalam beberapa minggu terakhir menjelang akhir hidupnya, Pater Lawrence telah mempersiapkan dirinya untuk menghadapi kematian. Pater Lawrence bahkan telah memilih sendiri jubah mana yang akan ia pakai. “Ketika Bruder Bram menawarkan sebuah jubah baru untuknya, Pater Lawrence menolaknya. Ia telah memutuskan sendiri jubah mana yang akan ia pakai di hari kematiannya kelak, yakni sebuah jubah tua yang ditandai oleh keringat dan air matanya selama karya pengabdian yang ia jalani,” kenang Pater Leo.


Sementara Vikjen Keuskupan Larantuka Romo Gabriel Unto da Silva dalam sapaannya mewakili umat Keuskupan Larantuka mengungkapkan bahwa Pater Lawrence merupakan seorang misionaris yang hidup dari Sabda Allah. “Ia hidup dari Sabda, digembirakan oleh Sabda, dan Sabda juga yang telah menguatkan Beliau dalam menjalankan karya pelayanannya,” kata Romo Gabriel.
Romo Gabriel menggambarkan pribadi Pater Lawrence sebagai misionaris SVD yang sungguh-sungguh menghayati ketiga kaul kebiaraan yang telah dihidupinya selama 63 tahun. “Ia adalah imam yang saleh, gembala yang baik dan nabi yang merefleksikan Sabda Allah dengan begitu baik dalam hidupnya bersama umat,” kata Romo Gabriel.
Usai misa pemakaman, acara dilanjutkan dengan upacara pemakaman di pekuburan Seminari Tinggi Ledalero. Upacara ini dipimpin oleh Romo Gabriel Unto da Silva. Misa nara crus akan dilaksanakan pada Rabu (2 November) tepat pukul 17.30 Wita di Pekuburan Ledalero.

(Kristo Suhardi)

No comments:

Post a Comment